Posted by : Unknown Jumat, 16 November 2012

Pada awal bulan ini, pemerintah Kamboja menangkap founder Pirate Bay, Gottfrid Svartholm dan mengirimnya ke Swedia. Banyak pihak berspekulasi bahwa penangkapan tersebut memberikan pemasukan jutaan dolar bagi Kamboja. Bersamaan dengan ekstradisi Svarthom, hacker Anonymous melakukan peretasan terhadap situs pemerintah Kamboja, tepatnya situs Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional. Akibat aksi peretasan tersebut, 5000 dokumen terkuak ke publik. Sayangnya, akibat aksi peretasan tersebut, beberapa situs milik negara lain pun terkena imbasnya. Salah satunya adalah Nepal yang salah satu lembaga militernya harus menuai getah peretasan tersebut. Bersamaan dengan aksi peretasan tersebut, hacker Anonymous juga menyertakan pesan kepada pemerintah Kamboja. Mereka mengatakan bahwa aksi tersebut mereka lakukan terkait penangkapan dan ekstradisi yang dilakukan oleh salah satu negara tetangga Indonesia itu. Total dokumen yang terkuak berjumlah 5.234 dokumen. Dokumen-dokumen tersebut pun dipublish oleh Anonymous dalam dua paket yang masing-masing memiliki ukuran file 161MB dan 230MB. Jika Anda tertarik untuk melihat data-data tersebut, Anda bisa mengunjungi situs ini http://par-anoia.net/assessment/kh/. (Via The Next Web)

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Search

Soal Latihan SMK 2013

Facebook Sisa Terakhir

Popular Post

Counter Visitor

Followers

- Copyright © Sisa Terakhir -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -